Khasiat Okra dan Cara Mengolahnya, Ampuh Untuk Obat Kolesterol

Khasiat Okra dan Cara Mengolahnya, Ampuh Untuk Obat Kolesterol

Okra memiliki nama yang asing di telinga kita, sayur ini terdengar asing karena di Indonesia sayur ini memiliki nama yang berbeda yaitu sayur oyong. tanaman yang khas di area beriklim tropis. Secara biologis, mereka diklasifikasikan sebagai buah, meski okra umumnya digunakan untuk sayur dalam masakan. Sayur ini memiliki nutrisi yang sangat baik untuk tubuh.

Okra merupakan salah satu makanan yang mengandung banyak serat. Dalam 100 gram okra, mengandung sekitar 3,6 gram serat. Makanan kaya serat baik untuk pengidap kolesterol dan diabetes karena dapat membantu mengontrol kadar gula darah dengan membuat proses pembentukan gula di dalam tubuh menjadi lebih lambat.

Salah satu dari banyaknya khasiat Okra ini dapat membantu mengontrol kolesterol yang ada di dalam darah. Begini cara Okra atau sayur oyong mengendalikan Kolesterol di dalam tubuh.

Manfaat Okra Untuk Kolesterol

Kadar kolesterol tinggi kerap dikaitkan dengan risiko penyakit jantung yang cukup besar. Okra mengandung zat seperti gel tebal yang disebut lendir, yang dapat mengikat kolesterol selama pencernaan di dalam tubuh. Hal ini menyebabkannya mudah diekskresikan dengan feses dan bukan diserap ke dalam tubuh. 

Melansir dari Healthline, sebuah studi selama 8 minggu secara acak membagi tikus menjadi 3 kelompok dan memberi mereka diet tinggi lemak yang mengandung 1 hingga 2 persen bubuk okra atau diet tinggi lemak tanpa bubuk okra. Tikus pada diet okra menghilangkan lebih banyak kolesterol dalam tinja mereka dan memiliki kadar kolesterol total darah yang lebih rendah daripada kelompok control.

Okra Juga Baik Untuk Jantung

Okra juga baik untuk kesehatan jantung. Ini karena dalam sayur ini terkandung antioksidan. Di dalam okra, terdapat banyak antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan. Antioksidan adalah senyawa dalam makanan yang menangkal kerusakan dari molekul berbahaya yang disebut radikal bebas. 
Antioksidan utama dalam okra adalah polifenol, termasuk flavonoid dan isoquercetin, serta vitamin A dan C. Penelitian menunjukkan bahwa makan diet tinggi polifenol dapat meningkatkan kesehatan jantung dengan menurunkan risiko pembekuan darah dan kerusakan oksidatif. 
Polifenol juga dapat bermanfaat bagi kesehatan otak karena kemampuannya yang unik untuk memasuki otak dan melindungi dari peradangan. Mekanisme pertahanan ini dapat membantu melindungi otak dari gejala penuaan dan meningkatkan kognisi, pembelajaran, dan daya ingat.


Cara Mengolah Dan Memasak Okra

Meskipun okra bukan makanan pokok, namun makanan ini sangat mudah untuk diolah. Saat membeli okra, cari polong hijau yang lembut dan tanpa bercak coklat atau ujung yang kering. Simpan di kulkas selama empat hari sebelum anda masak. Biasanya, okra digunakan dalam sup dan semur. 

Cara untuk menghindari lendir okra, Berikut ialah cara memasak: 

  • Masak okra dengan api besar
  • Hindari memadatkan wajan karena ini akan mengurangi panas
  • Okra bisa diawetkan untuk mengurangi blender
  • Memasaknya dalam saus tomat asam akan mengurangi kekenyalan.
  • Cukup iris dan panggang okra di oven, dan panggangnya sampai sedikit hangus.

Itulah yang perlu kamu ketahui mengenai manfaat okra dalam mengendalikan kolesterol.

Mudah bukan untuk mengolah okra? Selain itu kamu bisa menurunkan kolesterol dengan mengkonsumsi Nutrive Benecol. 2 botol sehari langsung setelah makan, kandungan plant stanol ester dalam Nutrive Benecol telah teruji klinis mampu menurunkan kolesterol 7-10% jika dikonsumsi secara rutin 2 botol selama 2-3 minggu.

 

Referensi:

Healthline
Harvard Medical School. Diakses pada 2020. Foods That Lower Cholesterol.

19 October 2021 - 308 views 2 min to read

Share: