10 Jenis Makanan Berserat Tinggi yang Bikin Kenyang Lebih Lama
Ada banyak jenis makanan berserat yang baik untuk kesehatan jika dikonsumsi secara rutin. Makanan-makanan berserat ini tidak hanya menyehatkan seperti mencegah diabetes dan menurunkan kolesterol, namun juga membantu menurunkan berat badan yang berlebih.
Kok bisa, ya? Jawabannya karena makanan berserat tinggi membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Hal ini membuat Anda terhindar dari rasa ingin ngemil berlebihan dan menjaga asupan kalori sesuai dengan pola diet yang sedang Anda jalani.
Dari banyaknya jenis makanan berserat yang tersedia, ada 10 rekomendasi makanan tinggi serat yang dijamin bikin Anda kenyang lebih lama. Penasaran apa saja? Berikut ulasannya yang dikutip dari WomensHealthMag dan EatThis.
Makanan Berserat Yang Bikin Kenyang Lebih Lama
1. Oatmeal
Mengandung 4 gram serat dalam satu porsi sajian seukuran setengah cangkir, oatmeal bisa jadi pilihan makanan untuk membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Oatmeal juga sangat cocok dijadikan menu makan saat ingin menurunkan berat badan dan mengecilkan ukuran pinggang.
2. Almond
Jangan ragu untuk selalu membawa kacang almond di dalam tas anda untuk dijadikan camilan simpel ketika lapar melanda. Seperempat cangkir almond sudah mengandung 3,8 gram serat dan 7 gram protein. Untuk mendapatkan serat dengan maksimal, beli almond dengan label “Raw”, bukan yang sudah dipanggang, ya.
3. Apel
Buah dengan rasa manis yang satu ini bisa jadi camilan lezat sekaligus mengenyangkan. Mengandung 2,6 gram serat dalam setiap buah berukuran sedang, Apel juga bisa menekan kolesterol dan mencegah risiko kanker. Pastikan Anda mengonsumsi Apel bersama kulitnya untuk mendapatkan serat secara maksimal, ya.
4. Buah Beri
Kelompok buah Berry seperti Raspberry, Blackberry, Blueberry, dan Strawberry menjadi salah satu makanan dengan serat tertinggi. Secangkir raspberry misalnya, mengandung 8 gram serat dan kaya akan antioksidan. Sementara secangkir blackberry mengandung 7,6 gram serat. Buah berry cocok dijadikan campuran sereal atau oatmeal. Kelompok buah ini juga sangat baik dijadikan camilan ketika anda ngidam makan makanan manis.
5. Pir
Satu buah pir berukuran sedang sudah menyediakan sekitar 5,5 gram serat. Selain serat yang tinggi, buah pir membuat rasa kenyang bertahan lebih lama usai memakannya. Buah dengan rasa manis berair ini juga mampu meningkatkan daya tahan tubuh dan menjaga kesehatan pencernaan.
6. Alpukat
Seperempat buah Alpukat sudah menyediakan 3,4 gram serat untuk Anda. Buah yang satu ini akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama dan menghindarkan rasa ngidam untuk ngemil makanan tinggi kalori lainnya.
7. Wortel
Sayur jenis umbi yang satu ini bisa membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Dijadikan camilan ataupun campuran lauk di menu masakan lezat pilihan Anda, secangkir wortel sudah menyediakan 3,4 gram serat
8. Brokoli dan Sayuran Hijau
Brokoli dan sayuran berwarna hijau gelap mengandung serat tinggi. Dalam secangkir sayuran hijau seperti Kale, Bayam, dan Daun Lobak, rata-rata mengandung 5 gram serat. Tidak hanya serat, brokoli misalnya, juga mengandung vitamin C, vitamin K, folat, potasium, zat besi dan antioksidan.
9. Kacang Hitam
Kacang hitam tinggi adalah makanan tinggi serat yang baik untuk kesehatan jantung Anda. Dalam satu cangkir kacang hitam sudah tersedia 15 gram serat. Ini sudah hampir memenuhi 50 persen kebutuhan serat harian. Kacang Hitam juga tinggi protein dan mampu menurunkan kadar kolesterol jahat.
10. Kacang Lentil
Setengah cangkir kacang lentil sudah menyediakan 7,8 gram serat untuk Anda. Serat dalam kacang lentil bisa menjaga kadar gula darah agar lebih stabil. Kacang lentil juga tinggi protein, zat besi, vitamin B1 dan mineral.
Dari 10 jenis makanan berserat di atas, mana yang bikin Anda ingin segera mencobanya? Selain pilihan makanan yang sudah disebutkan, Anda juga bisa memenuhi kebutuhan serat harian dengan mengonsumsi Nutrive FiberShot.
Minuman tinggi serat yang satu ini mengandung 16 sari buah dan sayur. Dalam satu botol Nutrive FiberShot terkandung 5 gram serat yang dapat membantu memelihara kesehatan fungsi saluran pencernaan sehingga membantu BAB teratur tiap hari dan terhindari dari wasir, sembelit, serta mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, kanker usus, dan diabetes tipe 2.
Share: